Setelah sekian lama berada di kota orang akhirnya saya bisa nyobain mengacu adrenalin bersama AC Rafting Arung Jeram di Sungai Comal Pemalang kotaku sendiri hehehe😀, derasnya aliran sungai Comal memang tidak perlu ditanya lagi apalagi kalau musim hujan, so ini bakalan sangat seru sekali....
Soal keselamatan kita bakal dipandu sama guide yang sudah perpengalaman, selama kita patuh terhadap intruksi yang diberikan perjalanan selama arung jeram Insa Allah dijamin aman, nanti bakalan saya share juga tips supaya aman berdasarkan pengalaman pribadi.
Soal keselamatan kita bakal dipandu sama guide yang sudah perpengalaman, selama kita patuh terhadap intruksi yang diberikan perjalanan selama arung jeram Insa Allah dijamin aman, nanti bakalan saya share juga tips supaya aman berdasarkan pengalaman pribadi.
Alamat Rafting Arung Jeram Pemalang
AC Rafting Arung Jeram Pemalang terletak di Jl Raya Moga – Randudongkal Pemalang, untuk basecampnya berlokasi tepat di bawah Jembatan Sungai Comal, (wong Pemalang mesti wis pada ngerti kan) memang sedikit tidak terlihat tapi dengan terletaknya basecamp disitu mampu memberikan pemandangan yang indah dan uadeeem banget, sambil nunggu yang lain pada datang sayapun santai-santai dulu, hamockan, menikmati pemandangan sekitar.
Waktu terbaik untuk rafting adalah pagi, tapi karena ada yang telat datang jadilah kita mulainya sudah cukup siang, sekitar pukul 11:00 WIB.
FYI saya ambil paket jarak 7KM dengan harga 175K/Orang bisa lebih murah dengan syarat dan ketentuan yang berlaku :’(
Baca Juga : Harga Paket Arung Jeram AC Rafting Pemalang
Sebelum mulai kita wajib memakai perlatan keselamatan yaitu pelampung, dan membawa dayung, kita diperbolehkan menggunakan sepatu ataupun tidak, saya sendiri pakai sendal gunung, tapi cukup rekomended jika menggunakan sendal gunung, karena tidak licin untuk menahan kuda-kuda.
Menahan kuda-kuda maksudnya apa bosque..... ?sabaar.. sabar nanti saya bakal jelasin lebih detail... hehehe...
Tips dan Intruksi Sebelum Arung Jeram
Setelah itu kita bakal dikasih pengarahan kurang lebih seperti berikut ini :
Cara memegang dayung
Memegang dayung saat rafting itu ada caranya tersendri, saya susah menjelaskannya disini tapi katanya 90% orang kecelakaan saat arung jeram dikarenakan salah dalam memegang dayung, so kalian harus perhatikan baik-baik saatnya nanti nyobain.
Cara duduk yang benar
Cara duduk yang benar yaitu tidak boleh terlalu ketengah dan tidak boleh terlalu kepinggi, intinya kita bagi dua pantat kita disela sela antara tempat duduk.
Posisi kaki saat duduk
Mengatur posisi kaki saat duduk juga sangat penting, ini gunanya untuk menahan badan kita, nanti disana bakal dijelasin posisinya ini yang saya maksud kuda-kuda hehehehe
6 Intruksi yang wajib dipatuhi
Selain cara memegang dayung dan lain sebagainya, ada 6 intruksi yang harus kita patuhi saat rafting sedang berlangsung, yaitu :
1. Dayung Maju : artinya kita harus mendayung maju
2. Dayung Mundur : kita harus mendayung mundur
3. Pindah kanan : kita harus pindah tempat duduk ke sebelah kanan
4. Pindah kiri : kita harus pindah duduk ke sebelah kiri
5. Stop : kita harus berhenti mendayung
6. Boom : kita harus turun dari tempat duduk dan jongkok, intruksi boom dilakukan saat berada di arus yang sangat curam sekali.
6 intruksi diatas wajib dipatuhi, intinya selama perjalanan harus berdasarkan intruksi dari pemandu.
Ditengah perahu tempat kita duduk ada tali untuk pegangan so jangan lupa pegangan yang erat saat berada di arus yang jeram.
Setelah semua intruksi dijelaskan sebelum meluncur kita diwajibkan berdoa terlebih dahulu dan akan diberikan sedikit simulasi, pemadu secara tiba tiba akan mengopresikan perahunya seakan-akan sedang berada di arus yang deras. Karena secara sepontan sayapun hampir terjengkang yang katanya berati kuda-kuda saya tidak kuat. Naah fyi kuda-kuda itu maksudnya posisi kaki dimana sangat diperlukan sekali untuk menahan badan kita.
Start Arung Jeram Pemalang Dimulai
Dulu waktu pertama kali nyobain river tubing saya pernah meremehkan debit air yang saya pikir kecil, tapi kali ini saya tidak berani hehehehe
Meskipun pada waktu itu debit air bisa dibilang tidak terlalu deras karena habis kemarau panjang, tapi pertama kali perahu dijalankan jantung saya langsung tegang HAHAHA... gimana tidak, kita berselancar di arus yang tidak mulus, berkelok kelok dengan bebatuan yang besar-besar, perahau kadang menabrak kadang juga terjepit, takut tapi seruuu... hehehe
Start dimulai dari basecamp AC Rafting Pemalang sendiri yang bisa dikatakan jarak terjauh dari arung jeram lain yang ada di Pemalang.
Setelah melewati beberapa spot yang cukup curam dan masih dalam keadaan aman, akhirnya perjalanan seterusnya sudah lumayan jadi biasa, yang penting jangan lupa posisi duduk dengan baik, pegangan yang erat dan ikuti intruksi dari pemandu....
4. Spot Arung Jeram Pemalang
Ternyata eh ternyata kita tidak cuman mengarungi sungai saja tetapi sedikitnya bisa sambil belajar sejarah yang ada di Pemalang, sepanjang perjalanan kita akan melewati 4 Spot yaitu :
1. Batu Tapa
2. Jeram Bulu
3. Batu Kotak Mahkota Raja
4. Jeram Zig Zag
Dari keempat spot tersebut ada ceritanya masing-masing, pemandu biasanya akan menceritakannya.
Ditengah perjalanan kami mendapati team lain (beda manajemen) yang mengalami perahu terbalik dan helm salah satu peserta terbawa arus, mungkin karena ikatannya lepas atau kurang kencang, pemandu kami langsung mengingatkan ke pemandu perahu tersebut untuk memberikan helm yang dia pakai ke customernya. Fix disini saya langsung respect sama beliau, beliau juga bilang sama partnernya yang masih belajar kalau dilapangan kita harus saling mengingatkan meskipun beda manajemen, dan keselamatan customer adalah paling utama, dilarang baper karena kami semua adalah team. Ouwoooo......
Untuk jarak 7KM perjalanan kami tempuh sekitar 2 Jam, seruuu...asiiik... rasanya pengin lanjut sampai 12KM.
Setelah sampai finish kami langsung disuguhkan cemilan berupa mendoan anget dan wedang jahe, unch ini bener-bener mendoan terenak yang saya makan... disitu juga terdapat sebuah cafe yang kekinian bet.
Wah Pengalaman yang menyenangkan bisa rafting...meski ekstrim tapi kalau safetynya bagus nggak masalah... kalau didaerah saya Kali Gung TEGAL yang sungainya gede
BalasHapusTapi belum ada wisata arung jeramnya kan mas disana??
HapusSeruuuu. Terimakasih info nya bikin penasaran uji adrenalin jg. Jd Mau ikut Rafting nya...
BalasHapusYuk kak,ajak temen temen backpacker karawang kesini hehehehe...
HapusWaah sangat bermanfaat bagi saya yang baru akan melakukan rafting. Tapi kok setelah membaca saya justru jadi takut ya buat nyobain rafting wkwk
BalasHapuswkwkwkwk seru tauuu... awalnya takut, tapi lama lama ketagihan....
Hapusjadi pengen ikutan rafting. Seberapa berani gue..kayaknya ngeri banget.
BalasHapus