Pengalaman Daftar Grab di Cikarang

Hal pertama kebodohan yang saya lakukan adalah menginginkan satu hal yang instan, berawal dari sekian banyak rumor antrian pendaftaran ojek online yang panjangnya minta ampun, saya memilih menggunakan jasa pihak ketiga. Saya mendapatkan info tersebut dari salah satu driver ojol yang beberapa minggu lalu saya tumpangi, dia bercerita kalau dia juga daftar via pihak ketiga dengan membayar sekian rupiah. Dari obrolan singkat tersebut saya menyimpulkan kalau kita hanya terima beres saja tanpa mengikuti proses recrutmen dari pihak ojol. Tapi ternyata tidak, alias sama aja seperti ngurus sendiri ckckck

Oke buat kalian yang lagi cari info seputar pendaftaran Grab kalian sudah datang ke blog yang tepat ckckck langsung saja sebelum kalian ketempat pendaftaran grab lengkapi dulu berkas-berkas seperti di bawah ini :

Persyaratan Daftar Ojol Grab

1. FC KTP yang masih berlaku dan bawa Aslinya

2. FC SIM yang masih berlaku dan bawa Aslinya

3. FC STNK yang masih berlaku dan bawa Aslinya 

4. FC SKCK yang masih berlaku dan bawa Aslinya (Minimal Aktiv 2 Minggu kedepan)

5. Surat Domisili jika menggunakan KTP luar Jabodetabek

Setelah semuanya lengkap langkah selanjutnya kalian bisa melakukan registrasi sendiri agar proses ketika dilokasi pendaftaran petugas hanya tinggal ceklist saja.

Cara Registrasi Grab Driver

- Downloads Aplikasi Grab Driver

- Klik Sign Up/ Daftar

- Memasukan email dan no HP kalau tidak salah :D

- Masukan kode otentikasi yang dikirim via SMS dan klik OK

- Buka Email, klik link petunjuk yang dikirim yang menuju ke formulir pendaftaran, dan isi semua yang wajib di isi.

- Untuk link domisili kalian bisa masukan di kolom Kartu Keluarga /kesehatan

- Untuk foto profil kalian bisa menyusul di lokasi karena harus menggunakan seragam Grab, atau kalian bisa pinjem punya teman sebentar.

- Untuk STNK diusahan harus jelas, keduanya disejajarkan dilepas dulu dari plastiknya (ingat harus jelas, jangan asal)

Setelah pendaftaran selesai langkah selanjutnya adalah datang kelokasi pendaftaran atau Safety Riding untuk wilayah Cikarang sendiri teletak di RM Suryakencana Cikarang, setelah sampai disana, saya bertemu dengan ratusan banyak manusia yang sedang melakukan pendaftaran ojek online, dan saya bingung harus kemana dulu :D

"Mas maaf mau tanya?"

"Permisi mas, maaf mau tanya, saya sudah daftar via online terus bagaimana ya mas?"

"Ohh… kesana aja dulu mas"

Saya disuruh mengarah ke area segrombolan banyak orang, sampai disana saya bingung lagi harus kebagian mana, disana terdapat banyak orang yang sedang training, dan orang-orang yang sedang melakukan pendaftaran seperti saya yang barusan, cuman bedanya saya melakukan pendaftaran sendiri sedangkan orang-orang itu melakukan pendaftaran dilokasi yang dibantu sama petugas pendaftaran.

"Mas maaf saya sudah daftar lewat online?"

Karena petugasnya sibuk mengurusi orang banyak jadi dia tidak langsung merespon pertanyaan saya, dan saya memaklumi hal tersebut.

"Mas saya sudah daftar lewat online terus bagaimana ya mas?"

"Berkasnya sudah di uploads semua belum mas?"

"Fotonya sudah pakai jaket Grab belum mas?"

"Sudah mas."

"Sebentar nanti saya cek dulu ya..!"

Petugas yang satu ini terlihat sabar membantu beberapa client yang ingin melakukan pendaftaran, ditambah koneksi internet yang kurang bersahabat.

Mas petugasnya kemudian mengecek kelengkapan dokument yang sudah saya uploads ke formulir pendaftaran, setelah semuanya ok kemudian saya dikasih formulir untuk diisi. Teman-teman yang lain yang melakukan pendaftaran on the spot alias tidak melakukan pendaftaran online di rumah, tidak dikenakan biaya sepeserpun padahal info sebelumnya katanya kalau daftar di tempat kena biaya sekian, makanya saya lebih memilih daftar via pihak ketiga supaya dapat harga lebih murah.

Setelah cek dokument dan pengisian formulir sudah selesai, tahap selanjutnya adalah cek fisik kendaraan. Kami semua berbaris dan menaiki motor masing-masing, kemudian petugas memerintahkan kami satu persatu untuk menyalakan motor, sen kanan kiri, sambil memperhatikan masa pajak motor kami. Setelah cek fisik kendaraan selesai tahap selanjutnya adalah safety riding.

Jujur ini menjadi hal pertama buat saua karena dulu pas bikin SIM C entahlah saya tidak tahu kenapa tidak ada safety ridingnya, mungkin karena dulu sankin banyaknya yang mau bikin SIM kali jadi biar cepet langsung aja gak perlu tes-tesan ckckck :D 

Pada tahap safety riding ini petugas mempraktekanya terlebih dahulu, dengan menggunakan motor byson sambil boncengan, terlihat sangat mahir bahkan ketika saya meminta untuk mengulanginya lagi dia masih berhasil mengitari beberapa titik yang menjadi tes kami.

Tesnya yang pertama kalian jalan dan berhenti, ketika berhenti kaki yang harus turun adalah kaki kiri, bukan kaki kanan, setelah itu memasuki area lingkaran, setelah lingkaran adalah area zig zag dan disusul dengan membentuk angka delapan, terlihat sangat mudah tapi pas dipraktekan ternyata susah hahaha tapi Alhamdulillah saya berhasil dan bisa mengikuti tahap selanjutnya, yaitu training.

Training disini adalah penjelasan mengenain profil perusahaan, bagi hasil, dan beberapa peraturan yang harus kami patuhi ketika sudah bergabung dengan Grab, di sesi training ini kita harus betul-betul mendengarkan karena diakhir training akan ada post tes yang harus diisi dan yang akan menentukan seberapa besar pengetahuan kalian mengenai Grab dan penggunaanya yang sudah diterangkan sebelumnya. Dan kalau semisal kalian sudah merasa bisa seenggaknya bisa bersikap menghargai pembicara dan teman-teman yang lainya. Disela training saat petugas sedang menjelaskan beberapa materi ada salah satu dari kami yang sibuk mainan hape dan sedang mengisi post test terlebih dahulu sebelum disuruh dan hal ini membuat petugas sedikit kesal.

Dari post tes seputar pengetahuan tentang Grab tadi jika score kalian dibawah 80 makan kalian tidak bisa melanjutkan ke proses selanjutnya, yaitu aktivasi, tapi sepertinya hari ini petugas sedang baik dimana nilai dengan score 65pun masih bisa melanjutkan ke proses aktivasi.

Proses aktivasi ini saya harus menunjukan semua dokumen asli yang saya bawa, seperti KTP, SIM, SKCK, dan DOMISILI. Dokumen tidak diserahkan, cuman ditunjukan keaslianya saja, setelah proses aktivasi selesai tahap selanjutnya adalah pengambilan helm dan jaket. 

Kalau sebelumnya katanya kita mendapatkan 2 helm dan 2 jaket tapi harus bayar dan mencicilnya setiap hari 10.000. Tapi kali ini saya hanya mendaptakan 1 helm dan 1 jacket beserta saldo 100.000 secara gratis. Saya sangat bersyukur sekali dan terima kasih banyak, mungkin jika saya mau bersabar saya tidak akan mengalami kebodohan seperti di atas,  tapi saya tidak menyesalinya karena semua orang berhak mengambil kesempatan atas apa yang dia punya dan orang lain butuhkan dengan yakin dan percaya diri. Karena itu merupakan satu peluang usaha.

Mungkin banyak yang bertanya kok gratis??

Jadi karena beberapa hari lagi menjelang ramadhan dan maraknya jual beli online Grab sedang memprioritaskan untuk penggunaan Grab Express, jadi layanan Grab Driver saya adalah lebih banyak di Grab Express untuk jam-jam operasional ( 09:00 – 18:00 ) dijam tersebut saya tidak bisa mengambil penumpang Grab Bike.